Melalui Pendekatan Baru Bisa Terakomodir Keinginan.
Kepri, Nopember 2025.

Sinis dan sadis ketika berkeinginan wajib melalui pendekatan persuasif kepada pejabat negara,jika tidak hubungan kedekatan apa pun yang di inginkan bakal batal.
Hal inilah membuat masyarakat yang miskin,terutama persoalan bedah rumah atau rehap ringan di Kepri,apa lagi terkait aturan dan UU yang telah mengatur untuk mendapatkan nya.
Sehingga seputaran pulau Dabo Singkep banyak rumah masyarakat yang tidak layak di huni ,namun walaupun tidak layak masyarakat tetap tinggal dirumah nya yang sedemikian.
Menurut sumber dari dinas perkim dan PU kabupaten lingga yang berhasil di himpun bahwa bagi masyarakat yang rumahnya mau di bedah karena tidak layak harus melapor ke RT dan RW selepas itu pihak desa yang akan membuat kertas kerja untuk di ajukan ke pemerintah kabupaten lingga Melalui dinas Perkim atau dinas PU ungkap sumber 12/11.
Karena dinas Perkim tidak boleh langsung terjun ke lapangan mengambil tindakan,dan semua rumah masyarakat yang tidak layak akan di verivikasi oleh perangkat desa layak atau tidak terkait pembedahan rumah tersebut dan diteruskan ke Perkim.
Dalam penelusuran media ini,ada beberapa dusun dan kampung yang rumahnya tidak layak di huni,namun sampai sekarang suara suara masyarakat terbenam untuk mendapatkan bantuan perumahan masyarakat kecil.
Karena tidak semua masyarakat dekat dengan pejabat terutama kepala desa,apa lagi perangkat RT terindikasi bahwa keluarga RT saja yang mendapatkan bantuan yang di maksud.
Hal inilah yang membuat kecemburuan tumbuh di antara masyarakat dusun dan kampung itu, proaktif desa yang tidak berjalan semestinya.
Mekanisme yang terlalu panjang membuat masyarakat miskin sepertinya lelah, sehingga walaupun pun rumahnya buruk dan bocor di hadapi dengan lapang dada.
Zoel
