Tiga Bulan Tidak Begaji Akibat Efisiensi.
Kepri, September 2025.
Pejabat Kepri sangat depresi mulai dari pejabat provinsi Kepri dan kabupaten serta kota,terutama yang paling berat transisi ini adalah ditingkat Desa.
Dalam penuturan beberapa kades yang berhasil dirangkum oleh media ini bahwa mengabarkan Telah tiga bulan kades khususnya DiLingga belum dapat gaji ungkap kades tersebut.
Dan bahkan para kades setia menunggu hari demi hari hingga bulan masih belum yang di tunggu belum masuk ke rekening kades, sehingga para kades terpaksa belanja hari hari mengutang di warong masyarakat.
Dan bahkan ada kades dikepri sama sekali tidak dapat di kontak akibat hp nya di jual buat memenuhi kebutuhan sehari hari,apakah keterlambatan gaji cair ada kaitannya dengan demo demo mahasiswa Minggu yang lalu.?
Pejabat provinsi Kepri juga mengalami depresi berat terutama persoalan TPP yang menjadi problema besar,terutama yang memegang jabatan dan eselon juga menekan pil pahit karena tidak berduit.
Mulai dari anggota DPRD Kepri kabupaten dan kota mengalami hal yang sama,bahkan mereka para pejabat Kepri tidak memberikan jawaban apa pun ketika dikonfirmasi seputar kinerja dan pengawasan kegiatan lainnya.
Walaupun pun mereka wakil rakyat jika tidak berkomentar anggota DPRD itu adalah politisi hasil pilihan rakyat Kepri.
Namun dalam penelusuran media ini,bahwa warung kopi yang ada dikepri tetap ada saja masyarakat kelas bawah dapat duduk santai ngopi sambil mengisap sebatang rokok.walaupun hanya bisa ngutang.
Apa lagi pembangunan khususnya di desa desa yang ada dikepri,belum bisa dijalankan bahkan hanya bisa menjalankan kegiatan rutin pembayaran khusus itu pun dengan mekanisme mencicil.
Dari hal inilah hampir seluruh pejabat dikepri hingga di desa sering mematikan hp nya Akibat kandas penghasilan yang belum di lunasi oleh pemerintah daerah mau pun pusat.
Apa lagi tahun 2025 ini,beragam kebijakan dan peraturan telah menghiasi gejolak masyarakat Indonesia hingga sampai ke daerah seperti kenaikan pajak yang melonjak.
